Sporty Magazine official website | Members area : Register | Sign in
graphic myspace at Gickr.com

Pengertian Rencana Anggaran Biaya

Share this history on :
Kita mungkin sering dengar tentang Rencana Anggaran Biaya di waktu akan membangun bangunan anda,pasti anda bingung arti lengkapnya Rencana Anggaran Biaya tsb ??? oke lanjut saja.
Yang dimaksud dengan Rencana Anggaran Biaya adalah suatu bangunan atau proyek adalah perhitungan banyaknya biaya yang diperlukan untuk bahan dan upah,serta biaya- biaya lain yang berhubungan dengan pelaksanaan bangunan atau proyek.

Anggaran biaya merupakan harga dari bahan bangunan yang dihitung dengan teliti, cermat dan memenuhi syarat. Anggaran biaya pada bangunan yang sama akan berbeda- beda di masing- masing daerah, disebabkan karena perbedaan harga bahan dan upah tenaga kerja.

Sebagai contoh misalnya harga bahan dan upah tenaga kerja di Padang berbeda dengan harga bahan dan upah tenaga kerja di Medan, Pekan baru, Palembang, Jakarta, Bandung dan Surabaya.
Dalam menyusun Anggaran Biaya dapat dilakukan dengan 2 cara berikut :

1.ANGKA BIAYA KASAR
Sebagai Pedoman dalam menyusun anggaran biaya kasar digunakan harga satuan tiap meter persegi (mk2) luas lantai. Anggaran kasar dipakai sebagai pedoman terhadap anggaran biaya yang dihitung secara teliti.

Walaupun namanya anggaran biaya kasar, namun harga satuan tiap m2 luas lantai tidak terlalu jauh berbeda dengan harga yang dihitung secara teliti.
Dibawah ini diberikan sekedar contoh, untuk dapat menggambarkan penyusunan anggaran biaya kasar yaitu :

Bangunan Induk 10 X 8 = 80 m2 dikalikan harga satuan yaitu Rp Rp 150.000 = Rp 12.000.000
Jadi dapat disimpulkan adalah harga perm2 bangunan induk tsb adalah Rp 12.000.000 perm2 nya

2 .ANGKA BIAYA TELITI
Yang dimaksud anggaran biaya teliti adalah Anggaran Biaya Bangunan atau proyek yang dihitung dengan teliti dan cermat sesuai dengan ketentuan dan syarat- syarat penyusunan anggaran biaya. Pada anggaran biaya kasar sebagaimana diuraiakan terdahulu, harga satuan dihitung berdasarkan harga taksiran setiap luas lantai m2. Taksiran tsb haruslah berdasarkan harga yang wajar dan tidak terlalu jauh berbeda dengan harga yang dihitung secara teliti.
Sedangkan penyusunan anggaran biaya yang dihitung secara teliti,didasarkan atau didukung oleh :

a. Besteks
Gunanya untuk menentukan spesifikasi bahan dan syarat- syarat teknis
b. Gambar bestek
Gunanya untuk menetukan/menghitung besarnya masing- masing volume pekerjaan
c. Harga Satuan pekerjaan
Didapat dari harga satuan bahan dan harga satuan upah berdasarkanperhitungan analisa BOW

BOW Singkatan dari Bugerlijke Openbare Werken ialah suatu ketentuan dan ketetapan umum yang ditentukan oleh Dir BOW tanggal 28 Februari 1921 Nomor 5372 A Pada zaman pemerintahan Belanda. Di Zaman sekarang BOW diganti dengan HSPK, yang tentunya tiap kota maupun kabupaten mengeluarkan HSPK dan setiap tahun ada pergantian.

Demikian keterangan tentang arti dari Rencana Anggaran Biaya yang mungkin begitu awam bagi orang yang belum pernah membangun.
Thank you for visited me, Have a question ? Contact on : youremail@gmail.com.
Please leave your comment below. Thank you and hope you enjoyed...

2 comments:

Anonim mengatakan...

INI SEMUA GAMBAR-GAMBAR DAN ARTIKEL ANDA MERUPAKAN GAMBAR DAN ARTIKEL PERUSAHAAN KAMI YAITU CV. HARAPAN CEMERLANG (www.hc-arsitekrumah.com).JADI HARAP SEGERA DIHAPUS. KARENA ANDA SUDAH TERMASUK ORANG PLAGIAT KELAS BERAT.
BILA ANDA TIDAK MENGHAPUS DALAM WAKTU 1 MINGGU ANDA AKAN MENDAPATKAN TUNTUTAN HUKUM. BILA SUDAH MENGHAPUSNYA, CONFIRM KE EMAIL PERUSAHAAN KAMI.

Master Jon mengatakan...

Ini tidak baik pak kalau anda melakukan copy paste seperti ini. Kasian yang memiliki ide demikian. Salam jasa gambar rumah archiness indonesia

Posting Komentar